Pekanbaru – Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Riau taja pelatihan wirausaha muda videografi sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas daya saing wirausaha muda. Kegiatan ini dilaksanakan di Ballroom Hotel Mutiara Merdeka Kota Pekanbaru selama 4 hari ke depan(17/7).
Pelatihan ini terdiri dari 80 orang peserta dari berbagai jenis keterampilan bidang usaha dengan utusan dari Kabupaten Rokan Hulu 69 orang, Kabupaten Kampar 6 orang dan Kota Pekanbaru 5 orang.
Turut dihadiri oleh Sekretaris Komisi V DPRD Riau H. Syamsurizal S, ST., MT dengan pemateri pelatihan dari Tim LKP GSNP Education Program.
Pelatihan wirausaha muda videografi dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau yang diwakili oleh Kepala Bidang Layanan Kepemudaan Dispora Riau Helfandi, SE., M.Si.
"Pelatihan wirausaha muda videografi merupakan kesempatan yang luar biasa bagi adik-adik peserta untuk mengembangkan keterampilan dan belajar bagaimana menjalankan bisnis berwirausaha yang sukses di bidang ini," ujar Iin saat menyampaikan sambutan.
Tambahnya bahwa selama pelatihan peserta akan mendapatkan kesempatan untuk berinteraksi secara langsung dengan para praktisi dan ahli videografi.
“Kita telah datangkan narasumber yang ahli dibidang videografi sehingga para peserta akan mendengarkan langsung pengalaman narasumber di bidang ini, serta tips dan trik dalam mengelola industry videografi," pungkasnya.
Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Sekretaris Komisi V DPRD Riau H. Syamsurizal S, ST., MT,
“Ribuan terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Syamsurizal atas support dan dorongan beliau sehingga kegiatan wirausaha muda videografi ini dapat dilaksanakan, kita perlu anggota DPRD yang seperti ini yang selalu berpihak kepada pemuda," imbuhnya.
Dirinya berharap kepada seluruh peserta agar bersungguh-sungguh selama mengikuti pelatihan wirausaha muda videografi ini dari awal hingga akhir kegiatan, karena kegiatan ini insyaAllah menjadi satu dari sekian banyak solusi yang dilakukan oleh pemerintah dalam mengembangkan kreativitas pemuda untuk menjadi inisiator penggerak kemandirian pemuda dalam pengembangan usaha yang produktif," tutupnya.
