Dapat Laporan dari HMP

Anggota DPRD Pelalawan Desak PT. Serikat Putra Untuk Segera Lakukan Replanting Karena Berpotensi Membahayakan Pekerja

Anggota DPRD Pelalawan Desak PT. Serikat Putra Untuk Segera Lakukan Replanting Karena Berpotensi Membahayakan Pekerja
Anggota DPRD Pelalawan H. Zulkifli

Pelalawan - PT Serikat Putra yang memiliki Hak Guna Usaha ( HGU) di kecamatan Bandar Petalangan, Bunut , dan Kerumutan hingga Hari ini tak kunjung melakukan replanting. Selain perusahaan tersebut sudah lama berdiri, juga pohon sawitnya sudah menjulang tinggi.

Hal ini menyebabkan banyak pihak meradang, salah satunya adalah Hulubalang Melayu Petalangan( HMP) dan Anggota DPRD Pelalawan dari Partai Hanura.

Juru Bicara HMP Riyan Ade Putra, minta agar PT. Serikat Putra sesegera mungkin untuk melakukan replanting. Karena dikhawatirkan membahayakan pekerja dalam melakukan proses pemanenan.

"Dengan tinggi sawit hingga puluhan meter ini seharusnya sudah perlu dilakukan replanting karena  tidak bisa lagi memakai tenaga manusia untuk panen," ujarnya.

Dikatakan Ade, kecelakaan kerja sangat rentan terjadi akibat tingginya pohon sawit yang harus dipanen oleh perusahaan ini.

"Kemarin pada Tahun 2020, ada tangan pemanen putus akibat egreknya terlalu panjang yaitu Dua kali sambung besinya. Sementara sekarang sudah Tahun 2023, tentu semakin tinggi pohonnya. Jadi tingkat kecelakaan kerjanya sangat tinggi sekali," pungkas Ade.

Hal senada juga dikatakan oleh Zulkifli anggota DPRD Pelalawan mengatakan untuk memperhatikan keselamatan para pekerja.

"Saya minta disegerakan replantingnya daripada berakibat fatal nantinya dan dapat membahayakan bagi pekerja," ungkapnya.

Zulkifli berjanji akan segera membawa kasus ini ke DPRD Pelalawan untuk dibahas bersama seluruh Wakil Rakyat.

"Perlu dikoordinasikan dahulu sama kawan - kawan Dewan, biar segera dapat solusinya," tegasnya.

Hingga berita ini tayang belum ada tanggapan dari pihak PT. Serikat Putra. Redaksi sudah menghubungi General Manager Wahyudi. Namun sayang sama sekali tidak direspon, padahal sudah terkirim dan ceklis 2.

Karena tidak direspon, selanjutnya redaksi menghubungi Ismail selaku Manajer di PT. Serikat Putra melalui chat Whatsaap juga tak direspon sama sekali.

Berita Lainnya

Index